Ndy, Tumben Masih di Kantor

ARGHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH!!!!!!!

Hari ini super bete banget dah kayaknya, Hari ini kebetulan bos saya datang ke cabang Gedebage, kebetulan hari ini juga ada perpindahan posisi meja dan ruangan, otomatis saya harus turun tangan (padahal cuma nunjuk-nunjuk aja sih ehehehehe). Sampai akhirnya terdengar kalimat...

"Ndy, ada babehnya kok sok sibuk banget ya?" Celoteh salah satu kolega saya.

Mendengar itu, saya langsung  memalingkan wajah dan menatap si pelaku yang berceloteh seenaknya itu. Dari pandangan mata saya terserat jelas apa yang ingin saya sampaikan. "Lu ngomong yang ga perlu, gw bantai lu!" Seperti itulah kira-kira... atau, saya pegang pundaknya sambil tersenyum manis. "Tadi tante bilang apa ya?" Sembari mencengkram keras pundaknya.

Rata-rata reaksi mereka hanya berkata "Engga ada apa-apa ndy.,,,"

Hingga akhirnya pukul menunjukkan waktu pulang, bos saya pun berpamitan hendak pulang. Saya pun mengantarnya dengan senyuman paling manis sedunia, namun kejadian berubah semenjak negara api menyerang... Tiba-tiba ada seseorang berceloteh...

"Ndy, tumben masih dikantor? Biasanya teng Go..." Ucap Pa Dede polos. Doi salah satu RSPH(posisi Manager untuk divisi marketing) yang ada di region Jawa Barat.

Kontan saja perasaan saya seperti tersambar petir, dengan semangat lunglai saya pun mengantar bos saya turun ke lantai 2. Dan lagi-lagi negara api menyerang.

"Pak Andy, kok masih disini? Biasanya udah pulang..." Kata Jati si General Ladger.

Saya pun langsung berlari ke lantai 3, begitu ketemu Pa Dede saya langsung berkata. "Pa Dede TEGAAAAAAA!" Padahal bukan Pa Dede doang sih yang berkata seperti itu.

Pa Dede pun langsung menghampiri saya sambil meminta maaf dengan memohon-mohon. Tapi suer dah, saya jaraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang banget pulang teng Go seperti itu. Bahkan bisa dibilang pulang paling akhir. Tapi pas waktunya ingin pulang cepat, pasti scan finger absennya pasti pukul 16.01 WIB dong hehehe. FIN (ndyw)


Author

Written by Admin

Masih dalam perbaikan

0 comments: